Tutorial
Membuat Design Gratis
Konten visual adalah bagian penting dari
representasi Anda di dunia maya, baik itu website, blog, atau akun media
sosial. Dengan porsi elemen grafis yang memadai, audiens akan lebih tertarik
dengan konten Anda.
Namun, menciptakan konten visual
bukanlah keahlian sembarang orang. Membuat desain grafis, misalnya, membutuhkan
software yang tidak mudah untuk dipelajari orang awam.
Untungnya, ada alternatif yang bisa
digunakan oleh semua khalayak dengan lebih mudah dan gratis, yaitu Canva. Dalam artikel ini Anda
akan mempelajari berbagai fitur yang ditawarkan aplikasi web tersebut dan
langkah-langkah dasar untuk mulai mengoperasikannya. Selamat membaca!
Apa Itu Canva?
Canva adalah aplikasi desain grafis
online yang mudah untuk digunakan, bahkan bagi pemula. Tak hanya itu, Canva
juga dapat diakses melalui perangkat desktop maupun mobile. Dengan demikian,
Anda dapat berkreasi kapan pun dan di mana pun.
Aplikasi web ini sebenarnya memiliki dua
versi berbayar dan satu versi gratis. Akan tetapi, Anda sudah dapat menikmati
berbagai fitur tanpa membeli versi premiumnya. Fitur-fitur tersebut akan
dijelaskan pada bagian lain artikel ini.
Manfaat Canva
Sebelumnya telah disebutkan bahwa Canva
dikenal sebagai aplikasi desain grafis yang dikenal dengan kemudahan
penggunaannya. Namun, keunggulan Canva dibandingkan aplikasi lainnya tak hanya
itu. Ada berbagai macam desain yang bisa Anda ciptakan dengannya, termasuk:
- Logo — Branding adalah salah satu hal terpenting dalam
pembangunan online presence Anda — baik itu sebuah blog, toko online, atau
landing page bisnis. Nah, logo adalah salah satu sarana untuk melakukan
branding. Di Canva, ada beragam template yang memudahkan Anda untuk
membuat logo unik.
- Poster — Ingin membuat iklan untuk
sebuah produk, jasa, atau acara? Poster adalah salah satu cara yang tepat
untuk melakukannya. Dengan Canva, Anda bisa membuat desain poster yang
menarik dengan mudah.
- Featured Image Blog —
Keberadaan featured image dalam sebuah artikel dapat mempercantik desain blog dan membuat pengunjung lebih betah
membaca. Untuk membuatnya secara instan, Anda bisa menggunakan Canva.
- Infografik — Agar konten blog lebih
variatif, Anda dapat menyelingi artikel dengan infografik. Jenis konten
ini rumit dan tidak semua orang mampu membuatnya. Namun, Canva menyulap
proses pembuatan infografik menjadi sangat mudah.
- Newsletter — Apabila email marketing ada
dalam daftar teknik pemasaran yang Anda lakukan, pastinya Anda kenal
dengan newsletter. Nah, dengan Canva Anda dapat menghemat waktu dalam
pembuatan konten email tersebut.
- Konten Media Sosial —
Konten Facebook yang disertai gambar 2,3 kali lebih efektif untuk menarik perhatian
netizen. Untungnya, Canva memudahkan Anda untuk mendesain berbagai media
visual yang cocok untuk media sosial.
- Thumbnail Youtube — Thumbnail atau
gambar yang mewakili video youtube Anda tidak harus berupa cuplikan dari
video tersebut. Dengan Canva, Anda bisa mendesain thumbnail Youtube yang
unik.
- Desain Kemasan Produk —
Apakah ini pertama kali Anda menjual sebuah produk? Canva dapat membantu
Anda untuk membuat desain kemasan berbagai jenis produk, mulai dari label
botol hingga kotak karton.
- Invoice — Tak hanya toko di dunia
nyata, toko online pun perlu memberikan invoice atau rincian pembayaran
bagi pembeli. Untuk membedakan invoice Anda dengan milik toko lain, Anda
dapat memanfaatkan kemudahan yang Canva berikan.
- Banner Iklan — Ingin membuat banner untuk
iklan website Anda tanpa keahlian desain grafis? Hal tersebut bisa
dilakukan jika Anda menggunakan Canva.
Fitur-Fitur Gratis Canva
Dewasa ini ada banyak software desain
grafis yang dapat Anda pilih. Akan tetapi, Canva adalah opsi yang sangat
menguntungkan jika dilihat dari banyaknya fitur yang didapatkan pengguna
gratisnya. Berikut adalah daftar fasilitas yang akan Anda temui di versi
non-berbayarnya.
8.000+ Template untuk Berbagai Jenis
Konten Visual
Mungkin terdengar tidak nyata, tetapi
Anda tidak salah paham ketika membaca judul bagian ini. Dalam versi gratisnya
pun, Canva menyediakan lebih dari delapan ribu template.
Contoh-contoh konten tersebut terbagi
dalam berbagai kategori, termasuk banner website, kupon diskon, dan slide
presentasi.
Sebenarnya, Anda
juga dapat menciptakan desain sendiri dari nol. Akan tetapi, berbagai contoh
konten tersebut dapat digunakan untuk mempercepat proses berkreasi Anda.
Apalagi, setiap contoh mudah untuk dikustomisasi. Anda akan mempelajari caranya
di bagian lain artikel ini.
Kapasitas Penyimpanan 1GB
Canva
memungkinkan penggunanya untuk menyimpan kreasi mereka. Fitur ini sangat
bermanfaat, terutama jika Anda memiliki format konten yang sering dipakai.
Dengan menyimpannya, Anda tinggal mengubah suatu desain seperlunya ketika
dibutuhkan lagi.
Untuk pengguna
gratis, aplikasi desain grafis ini menyediakan kapasitas penyimpanan 1GB. Bagi
beberapa orang, mungkin kapasitas tersebut tidak cukup besar — apalagi jika
dibandingkan dengan penyimpanan sebesar 100GB yang dimiliki versi premium
Canva.
Akan tetapi,
Anda dapat langsung mengunduh hasil karya Anda setelah selesai membuatnya.
Dengan demikian, penyimpanan kecil tersebut dapat digunakan untuk
template-template yang paling sering Anda gunakan.
Kustomisasi Teks
Karena Canva
juga dapat dimanfaatkan untuk membuat slide presentasi, dokumen, dan berbagai
media cetak, tentunya tidak akan lengkap tanpa fitur untuk memasukkan teks.
Fasilitas ini
pun mudah digunakan. Pengguna tinggal meletakkan kotak teks pada bidang yang
tersedia. Setelahnya, Anda bisa mengubah jenis font, ukuran teks, dan format
lainnya yang biasa ditemukan di software pemrosesan kata seperti Microsoft
Word.
Selain itu,
Canva memiliki banyak contoh desain tulisan yang dapat dikustomisasi sesuka
hati. Fitur ini bisa diandalkan jika Anda ingin menghemat waktu dalam pembuatan
poster atau kartu ucapan.
Ratusan Icon dan
Ilustrasi
Selain teks,
pengguna Canva juga dapat memasukkan icon dan ilustrasi ke dalam karya mereka.
Kabar baiknya, versi gratis aplikasi ini menyediakan cukup banyak variasi icon
dan ilustrasi yang meliputi berbagai tema.
Pilihan
Background yang Bervariasi
Dengan Canva,
background atau latar belakang karya Anda dijamin tidak membosankan. Ada
beragam pilihan gambar dan gradien warna yang siap meramaikan desain-desain
Anda.
Tak hanya itu,
Anda juga dapat mengedit setiap background yang digunakan. Sebagai contoh, Anda
bisa mengatur kontras, meningkatkan intensitas warna, dan menambahkan vignette
pada latar belakang yang dipilih.
Media
Pembelajaran
Apakah Anda
belum pernah membuat desain grafis sebelumnya? Tidak masalah. Untuk membantu
pengguna awam, Canva menghadirkan video panduan yang meliputi berbagai topik —
dari tips dan trik Canva hingga penggunaan desain grafis untuk branding bisnis.
Di samping itu,
blog Canva juga merupakan ladang ilmu. Melalui artikel-artikel di dalamnya Anda
dapat belajar berbagai teknik pemasaran yang menggunakan konten visual.
Cara Menggunakan
Canva
Sesuai dengan
yang dijanjikan di awal artikel, Anda akan mempelajari cara menggunakan Canva.
Jika sudah siap, ikutilah panduan di bawah ini!
1. Membuat Akun
Canva
Untuk bisa menggunakan Canva, Anda perlu membuat akun terlebih dahulu.
Caranya sangatlah mudah.
Setelah mengakses situsnya,
klik tombol “sign up” yang ada di sebelah kiri atau pojok kanan atas layar.
Anda dapat mendaftar dengan akun Google, Facebook, atau alamat email. Setelah
melakukannya, akun Canva Anda sudah siap digunakan.
2. Membuat Desain Pertama Anda
Setelah akun Canva Anda dibuat, Anda
akan dibawa ke halaman utama aplikasi tersebut.
Untuk menciptakan desain pertama Anda,
klik tombol “create a design” yang ditunjuk oleh tanda panah merah pada gambar
di atas, lalu pilih jenis konten visual yang ingin dibuat.
Dalam panduan ini, kami akan membuat
sebuah banner untuk dijadikan featured image artikel blog.
3. Memilih Background
Setelah memilih
jenis konten yang ingin dibuat, Anda akan masuk ke halaman editor Canva.
Anda dapat
merancang sebuah desain dengan bantuan template, tetapi pada panduan ini kita
akan memulainya dari nol agar Anda dapat lebih memahami fungsi dari berbagai
menu editor Canva.
Langkah pertama
yang kami lakukan adalah memilih background. Sebenarnya, ada dua menu yang bisa
Anda pilih ketika ingin menentukan gambar untuk latar belakang desain, yaitu
“Photos” dan “Background”.
Tidak masalah menu
mana yang Anda pilih. Yang menjadi perbedaan dari keduanya hanyalah opsi yang
mereka berikan.
Pada menu
“Photos”, Anda dapat menemukan beragam foto dengan gaya yang berbeda-beda.
Tidak semua foto tersebut memiliki orientasi yang sama — beberapa di antaranya
horizontal dan yang lainnya vertikal.
Di sisi lain, menu “Background”
menyediakan berbagai gradien warna dan gambar dengan gaya minimalis. Semua opsi
yang ada dalam menu ini berbentuk horizontal, seperti yang bisa Anda lihat pada
gambar di bawah ini.
4. Mengedit Background
Untuk melihat fitur editing gambar yang
dimiliki Canva, kami memilih sebuah foto untuk dijadikan latar belakang.
Seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini, ukuran foto tersebut lebih
kecil dari bidang yang ada.
Oleh karena itu, ukuran foto tersebut
perlu disesuaikan dengan bidang yang ada. Anda dapat melakukannya dengan klik
salah satu dari keempat ujung foto tersebut, lalu menariknya. Hasilnya seperti
pada gambar berikut.
Anda mungkin juga perlu mengedit
background agar teks yang akan ditambahkan nanti lebih mudah dibaca. Gambar
yang kami pilih contohnya, bisa dibilang terlalu terang untuk dijadikan latar
belakang. Untuk mengeditnya, klik tulisan “Adjust” yang ditandai dengan kotak
merah pada gambar di bawah ini.
Seperti yang dapat Anda lihat, menu “Adjust” berisi
beberapa slider yang dapat Anda geser ke kiri atau kanan untuk mendapatkan
hasil edit yang diinginkan. Sebagai contoh, kami akan mengurangi brightness,
contrast, dan saturation dari foto tersebut. Hasilnya seperti di bawah ini.
Perlu diketahui
bahwa semua perubahan yang Anda buat terhadap suatu desain dapat dibatalkan
dengan klik tombol undo (yang diilustrasikan dengan lambang anak panah ke kiri)
yang ditunjukkan dengan kotak merah pada gambar di atas.
5. Menambahkan
Teks
Untuk
menambahkan teks pada desain Anda, klik menu “Text” yang ditunjukkan dengan
kotak merah pada gambar berikut ini.
Ada dua cara
yang dapat Anda gunakan untuk memasukkan teks. Pertama, Anda bisa memilih dari
berbagai template yang disediakan oleh Canva. Cara ini lebih praktis karena
pengguna tinggal mengganti tulisan yang ada pada template tersebut.
Akan tetapi,
Anda bisa membubuhkan teks secara manual jika tidak tertarik dengan variasi template
yang ada. Untuk melakukannya, klik salah satu dari tiga model tulisan yang ada
di atas daftar template, seperti ditunjukkan pada gambar di bawah ini.
Tidak masalah model apa yang Anda pilih, karena nanti
Anda dapat mengubah ukuran, warna, dan gaya tulisan dengan klik pada teks yang
ingin dikustomisasi. Berbagai opsi pengaturan teks tersebut ditunjukkan oleh
kotak merah pada gambar berikut ini.
Selain mengubah tulisan, Anda juga bisa memindahkan
letaknya. Anda hanya perlu klik pada garis luar kotak teks dan menggesernya ke
bidang yang diinginkan. Hasilnya seperti pada contoh di bawah.
7. Mengunduh atau Membagikan Desain Anda
Apabila tidak
ada hal lain yang ingin ditambahkan, desain Anda sudah selesai. Karena Canva
memiliki fitur auto save, karya Anda telah disimpan secara otomatis pada folder
penyimpanan yang disebutkan sebelumnya.
Hal yang dapat
Anda lakukan selanjutnya adalah mengunduh desain tersebut atau membagikannya ke
platform lain, seperti website media sosial. Bahkan, Anda juga dapat mentransfer
desain-desain Anda ke tool penyimpanan online seperti Google Drive dan Dropbox.
Untuk
mengunduhnya, klik tombol “Download” yang ada pada pojok kanan atas layar.
Atau, Anda bisa klik tombol anak panah ke bawah yang ada di sebelahnya untuk
memunculkan opsi lainnya. Agar lebih jelas, lokasi kedua tombol tersebut
ditunjukkan dengan tanda panah merah pada gambar berikut ini.
Setelah menekan tombol
“Download” Anda dapat memilih format file yang akan digunakan oleh karya Anda —
termasuk PNG, JPG, dan PDF. Jika sudah menentukan, tinggal klik tombol download
berwarna biru seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut.
Dengan demikian,
desain banner blog Anda sudah tersimpan dalam folder download komputer Anda.
Demikianlah cara
menggunakan Canva. Mudah bukan? Selain untuk membuat banner blog,
langkah-langkah di atas dapat Anda gunakan untuk membuat berbagai jenis desain
grafis lainnya
Penutup
Canva adalah
aplikasi web gratis untuk membuat berbagai macam desain grafis dengan mudah.
Jika Anda ingin membuat
sebuah blog, Canva bisa dijadikan salah satu aplikasi wajib untuk mendesain
background, logo, dan featured image artikel.
Semoga artikel
ini membantu Anda untuk mempelajari cara menggunakan Canva. Jika memiliki
pertanyaan, jangan sungkan untuk meninggalkan komentar pada kolom yang tersedia
di bawah ini.
sumber : https://www.niagahoster.co.id/blog/cara-menggunakan-canva/